Tais,reformasinews.com- Penasehat Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Seluma, dr. Mega Ayu Variza, MARS Gelar kegiatan BKMT bertajuk “Peningkatan Peran Muslimah Melalui Pembekalan dan Pelatihan Fardu Kifayah Menuju Seluma Emas Berlian”, yang digelar di Gedung Daerah Serasan Seijoan, Rabu (5/11/25).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Organisasi Wanita Kabupaten Seluma, pengurus BKMT Kabupaten Seluma, Kepala BPJS Seluma, pihak Bank Syariah Indonesia (BSI), perwakilan majelis taklim dari Kecamatan se-Kabupaten Seluma, tokoh agama, serta para peserta dari kalangan ibu-ibu muslimah.
Dalam sambutannya, dr. Mega Ayu Variza menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh panitia pelaksana, narasumber, dan peserta yang telah menunjukkan semangat luar biasa untuk hadir dan belajar dalam kegiatan ini.
“Hari ini adalah momentum untuk menyambung rantai ilmu dan amal, untuk meneguhkan kembali nilai-nilai kepedulian sosial dan keagamaan yang menjadi napas kehidupan kita semua,” ujar Penasehat BKMT.
Ia menambahkan bahwa pelatihan Fardu Kifayah bukan hanya tentang tata cara pelaksanaan pengurusan jenazah, tetapi juga mengandung makna mendalam tentang hakikat pelayanan terhadap sesama.
“Melalui pelatihan ini kita belajar bukan hanya tentang tata cara pelaksanaan Fardu Kifayah, tetapi juga tentang hakikat pelayanan terhadap sesama,” lanjutnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat melahirkan kader-kader BKMT yang tangguh, berilmu, dan memiliki jiwa pelayanan yang siap hadir di tengah masyarakat.
“Diharapkan dengan pelatihan ini dapat melahirkan kader-kader BKMT yang tangguh, berilmu, dan berjiwa pelayanan, yang siap hadir di tengah masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Ketua BKMT Kabupaten Seluma, Siti Nuntiara, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Seluma. Para peserta mendapatkan materi dan praktik langsung dari narasumber, terkait tata cara pelaksanaan Fardu Kifayah, mulai dari memandikan, mengkafani, hingga menyalatkan jenazah.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap para muslimah di Kabupaten Seluma semakin memahami pentingnya ilmu Fardu Kifayah. Ilmu ini tidak hanya menjadi bekal ibadah, tetapi juga bentuk kepedulian sosial dan gotong royong di tengah masyarakat,” ujar Siti.*
