Bengkulu,reformasinews.com – Ditlantas Polda Bengkulu gelar rapat koordinasi 5 pilar forum lalu lintas dengan tema “Sinergi Lintas Sektoral Menyambut Natal dan Tahun Baru( NATARU) Tahun 2025-2026, pada Kamis 20 November 2025.
Rakoor tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk pejabat tinggi dari Ditlantas Polda Bengkulu, Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Bappeda Provinsi Bengkulu , Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Dinas kesehatan provinsi Bengkulu dan BPJN. BPTD serta Jasa Raharja Bengkulu.
Juga turut hadir Dirlantas Polda Bengkulu,Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, PJU Ditlantas Polda Bengkulu, Kasat Lantas Jajaran Polda Bengkulu, Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota, Dinas PUPR Kabupaten/Kota, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan Dinas Bappeda Kabupaten/Kota.
Dirlantas Polda Bengkulu Kombespol Deddy Nata,S.I.K menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antara berbagai pihak untuk menciptakan keamanan dan kelancaran lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru.
Dalam Rakoor tersebut membahas beberapa hal penting, termasuk persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025-2026, rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kemacetan, kesiapan sarana dan prasarana transportasi, penanganan kecelakaan lalu lintas, dan kesiapan personil dan peralatan.
Rapat ini juga membahas tentang titik konsentrasi kamsektibcar lantas masa Natal dan Tahun Baru 2025-2026 di Provinsi Bengkulu, termasuk kepadatan lalu lintas ruas jalan, pusat keramaian, objek wisata, terminal dan pool otobus, pelabuhan, dan bandara. Selain itu, dibahas juga tentang time line dan persiapan penyelenggaraan angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu memaparkan tentang kesiapan sarana dan prasarana transportasi, termasuk kendaraan dan alat berat.
Sedangkan dari Dinas PUPR Provinsi Bengkulu membahas tentang upaya PUPR untuk menciptakan sinergitas fasilitas jalan, termasuk rehabilitasi jalan dan jembatan, peningkatan jalan dan jembatan, dan pemeliharaan berkala jalan dan jembatan.
Dari Rakoor tersebut diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan koordinasi antara berbagai pihak dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru, sehingga dapat menciptakan keamanan dan kelancaran lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru.
Diharapkan itu dapat mengurangi angka kecelakaan dan kematian, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan lalu lintas, sehingga pada pelaksanaan nanti akan terciptanya kamseltibcarlantan dan membuat rasa aman bagi masyarakat pengguna jalan nantinya.(tbn/rzl)
