Bengkulu Utara,reformasinews.com- Jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXXVI pada tanggal 3-10 Juni 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara (BU) melakukan rapat evaluasi akhir finalisasi rangkaian acara MTQ XXXVI tingkat provinsi Bengkulu Tahun 2024. di Ruang Command Center, Jumat (31/5/2024).
Rapat dipimpin langsung oleh Bupati BU Ir. H. Mian didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) BU selaku ketua panitia pelaksana, Dandim 0423 BU, Perwakilan Polres BU, Ketua LPTQ Provinsi Bengkulu, Forkopimda, OPD, Camat, event organizer, dan tamu undangan lainnya.
Bupati BU mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan semua yang terlibat dalam persiapan, pelaksanaan hingga berakhirnya seluruh rangkaian acara yang akan berlangsung pada 3-10 Juni 2024 ini. Rapat ini dilakukan guna memastikan kesiapan akhir pelaksanaan MTQ XXXVI sehingga tidak ditemukan kendala.
“Atas nama pemerintah daerah, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan seluruh elemen yang bersama-sama saling membantu, bersinergi, menjaga keamanan dan memastikan hal-hal yang dibutuhkan tersedia, rapat hari ini. Bertujuan untuk memastikan setiap persiapan yang telah dilakukan selama pelaksanaan MTQ XXXVI,”ucapnya.
Beliau juga menekankan bahwa Pemkab BU berkomitmen dan terus berusaha untuk mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan dan mengajak seluruh elemen yang terlibat untuk dapat menyukseskan acara MTQ ini sehingga dapat menjadi tuan rumah terbaik se-Provinsi Bengkulu, jangan jadikan sebatas kompetisi, tetapi mampu memperkokoh nilai-nilai agama.
“Mari kita sukseskan pelaksanaan MTQ XXXVI Tingkat Provinsi Tahun 2024 ini, berusaha dan terus komitmen atas hal-hal yang dibutuhkan untuk menunjang seluruh rangkaian kegiatan ini sehingga dapat berjalan lancar dan Pemkab BU dapat menjadi tuan rumah yang terbaik, jadikan MTQ sebagai momentum untuk memperkokoh nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan di tengah masyarakat,”jelasnya.
Forkopimda dan stakeholder terkait juga memberikan masukan dan saran untuk menyempurnakan persiapan. Diskusi berlangsung konstruktif, dengan fokus pada pemecahan kendala yang masih ada dan penyesuaian agenda kegiatan. (nd/sy)