Bengkulu,reformasinews.com-Menjelang Lebaran Idul Fitri yang lazimnya diiringi dengan melonjaknya transaksi barang-barang konsumen. Tentunya hal ini menjadi peluang bagi sindikat pemalsu mata uang untuk mengedarkan barangnya.
Untuk itu, warga Kota Bengkulu diminta untuk lebih berhati-hati, lantaran sejumlah kriminalitas meningkat salah satunya adalah peredaran uang palsu.
Pj Walikota Bengkulu melalui Asisten I Eko Agusrianto, Kamis (28/3), mengatakan peredaran uang palsu dapat merugikan dan mengganggu stabilitas ekonomi. Maka dari itu, masyarakat supaya lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi selama bulan Ramadan.