Bengkulu,reformasinews.com-Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu, Syaifuddin Tagamal bersama Plt. Gubernur Bengkulu, Forkopimda, Direktur PT Burniat Karya Indah selaku kontraktor, Kepala Balai Sumatera IV Elyas Panggabean, serta para Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) se-Bengkulu, meresmikan Rumah Susun (Rusun) Griya Adhyaksa yang berlokasi di Padang Harapan, Bengkulu Selasa 21 Januari 2025.
Peresmian rusun tersebut juga dihadiri sejumlah pejabat, tokoh masyarakat, serta insan Adhyaksa.
Acara diawali dengan tarian penyambutan sebagai bentuk penghormatan kepada para tamu undangan. Selanjutnya dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an untuk memberikan keberkahan pada kegiatan tersebut.
Kajati Bengkulu pada acara tersebut menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan rusun ini yang telah diserahterimakan sejak Oktober 2024.
Kata Kajati, Rusun ini dibangun menggunakan anggaran APBN Tahun 2023-2024 dan terdiri dari 44 unit tipe 36. Kajati juga mengungkapkan bahwa fasilitas ini dipersiapkan secara lengkap, termasuk lemari, tempat tidur, meja, kursi, mushola, dapur, serta kamar mandi, sehingga sudah dapat dimanfaatkan oleh penghuni.
“Terima kasih kepada Kepala Satuan Kerja (Kasatker) serta semua pihak yang telah bekerja keras mewujudkan pembangunan rusun ini. Kami berharap rusun ini dapat membawa manfaat besar bagi insan Adhyaksa serta masyarakat sekitar. Biaya perawatan juga telah dianggarkan dalam DIPA 2025 agar bangunan ini tetap terawat dengan baik,”katanya.
Sementara itu, Kepala Balai Sumatera IV, Elyas Panggabean, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan rusun, terutama kepada Kajati Bengkulu dan mitra kontraktor PT Burniat Karya Indah.
Dikatakan Elyas, bahwa pembangunan rusun ini telah melalui Provisional Hand Over (PHO) sejak 1 Juli 2024, dan proses pemeliharaan berjalan dengan baik. Selain itu, fasilitas pendukung seperti pagar telah selesai dibangun, dan pengelolaan rusun akan dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Usai sambutan, Kajati Bengkulu bersama Plt. Gubernur dan para tamu undangan melakukan prosesi pemotongan pita sebagai simbol peresmian. Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa, sesi foto bersama, serta peninjauan fasilitas rusun yang telah dihuni sebanyak 27 unit dari total 44 unit yang tersedia.
Para tamu undangan juga diajak melihat langsung interior rusun yang dirancang nyaman dan fungsional. Kajati berharap fasilitas ini dapat mendukung kesejahteraan para pegawai Kejati dan Kejari se-Bengkulu.
Usai peresmian, diakhiri dengan ramah tamah. Kajati Bengkulu kembali mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan pembangunan rusun yang megah dan bermanfaat ini.(rr)