Warga Kecewa Akibat Listrik Padam Terlalu Lama

oleh -89 Dilihat
Jaringan SUTET PLN. Foto,: ilustrasi

Bengkulu,reformasinews.com- Sejumlah warga Kota Bengkulu pada Selasa siang kemarin kecewa akibat listrik padam tanpa pemberitahuan pihak PLN.

Padamnya listrik sangat merugikan konsumen, tidak hanya rumah tangga juga merugikan warga yang punya usaha yang menggunakan listrik.

” Oh ya, pada pukul 11.00 wib Selasa kemarin listrik mati sampai magrib belum juga hiduf. Ini sangat merugikan kita,” kata Heri warga yang tinggal di Lingkar Timur Kota Bengkulu.

Dikatakan Heri, belum hidufnya listrik sampai magrib, harus beli lilin di warung, karena rumah gelap.” Terpaksa cari lilin di warung sampai listrik hiduf,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Febri yang tinggal di kawasan Prumnas Talang Kering Kota Bengkulu. ” Akibat listrik mati, sinyal internet  Hp mati total tidak bisa melakukan aktivitas dan komunikasi,” ujarnya.

Padamnya listrik khususnya di Kota Bengkulu, informasi padamnya listrik se Sumbagsel tersiar dari mulut ke mulut adanya gangguan jaringan SUTET PLN di Lahat dan Tanjung Enim.

Sekitar pukul 24.00 Wib malam tadi listrik baru menyalah kembali sampai pukul 9.30 Wib. Namun demikian pada pukul 10.15 Wib pagi ini Rabu 6 Juni 2024, listrik kembali mati di wilayah prumnas Vila Rahaya Bentiring Kota Bengkulu.

Dari berita yang dilansir media online baik pusat maupun daerah, pihak PLN mengeluarkan pernyataan maaf kepada warga dan konsumen lantaran matinya listrik kemarin.

Beberapa warga lainpun yang terdampak matinya listrik dari siang kemarin hingga larut malam memberikan komentar. ” Kalau konsumen telat sehari membayar listrik dikasih peringatan. Dua hari tidak  bayar meteran listrik akan diputus oleh pihak PLN. “Ini kan tidak adil, listrik mati PLN minta maaf.

Sedangkan konsumen tidak pernah minta maaf kepada PLN  bila terlambat bayar listrik,” ujar salah seorang warga Bengkulu kepada reformasinews.com, Rabu 5 Juni 2024.(rizal allba)